SiPengembara Gila

"Copot Yassona Laoly. Menteri tidak becus bekerja, perampas keadilan, dan perusak demokrasi," ujar koordinator aksi, Lucky H Nasution, Kamis (19/3/2015).

Lucky menambahkan, kinerja menteri kabinet Jokowi-JK sangat mengecewakan, salah satunya Menkumham yang belum genap setahun menjabat sudah mengeluarkan kebijakan maupun keputusan serampangan.

"Di antaranya, terkait PPP dengan mengeluarkan surat nomor M.HH-07.AH.11.01 pada 28 Oktober 2014 dan terkait Partai Golkar yang mengeluarkan Surat Menkumhan Nomor M.HH.AH.11.03.26," ujarnya.

Pada aksi tersebut, Lucky juga membawa keranda jenazah sebagai simbol keadilan dan demokrasi Indonesia telah binasa.

Lucky juga menuntut Menkumham membatalkan keputusan-keputusan "serampangan" yang telah dikeluarkan. Selain itu, dia juga mendukung hak angket DPR untuk mengadili Menkumham.

"Rakyat mendukung hak angket DPR, adili Yasonna Hamonangan Laoly," imbuhnya.